Setelah sempat menjadi rumor yang cukup hangat, kini kepastian mengenai Xepher pelatih baru Alter Ego telah terungkap. Hal ini akan menjadi warna baru di MPL ID S15 dan menjadi debut pelatih bernama asli Kenny Deo itu di scene kompetitif MLBB.

Hal ini telah diungkapkan secara langsung oleh pihak Alter Ego melalui pengumuman di akun media sosial resmi mereka pada Selasa (12/11). Kepastian ini juga hadir tepat satu jam setelah El Familia mengumumkan perpisahannya dengan Coach Aldo.

Rumor mengenai Xepher pelatih baru Alter Ego ini sudah terdengar cukup lama dan semakin menghangat dalam sepekan terakhir. Hal ini tentu akan menghadirkan semangat baru, terutama di dalam tim, organisasi, dan juga Alter Champs -sebutan pendukung Alter Ego-, tetapi juga sekaligus menimbulkan kekhawatiran, mengingat ini adalah debutnya di pro scene MLBB.

Meski demikian, keputusan untuk menjadikan Xepher pelatih baru Alter Ego ini tentu dilakukan setelah menimbang banyak hal, terutama kemampuan dirinya dalam meracik strategi dan merangkul pemain, serta pengetahuannya di game MOBA mobile tersebut.

Jadi, keputusan untuk menunjuk Xepher pelatih baru Alter Ego ini dipercaya akan membuat tim menjadi lebih baik lagi ketimbang sebelumnya. Tentu saja hal ini adalah sesuatu yang sangat ingin dilihat oleh Alter Champs untuk tim kesayangannya itu di musim depan.

BERITA TERKAIT
Xepher pelatih Alter Ego, REKT: Siapa dia?
Alter Ego lolos babak akhir ESL SPS S6, hero aneh menanti
REKT: Lingkungan Alter Ego tak toxic lagi

Xepher pelatih baru Alter Ego is real! Tapi siapa dia?

Dota2, Xepher, Pugna Support
Xepher pelatih baru Alter Ego – Kredit: Valve, T1

Bagi penggemar esports Tanah Air, nama Xepher tentu saja sudah tidak asing lagi. Dia adalah mantan pro player Dota2 yang telah memiliki karier malang melintang di scene kompetitif game MOBA PC tersebut.

Bahkan, Xepher sempat tampil di ajang sebesar The International 2021 alias TI10 bersama tim asal Korea Selatan, T1. Keberhasilanna tampil di ajang tersebut pun membuat dirinya bersama Whitemon yang juga menjadi rekan satu timnya di T1 didaulat sebagai “orang Indonesia pertama yang tampil di TI”.

Bahkan di ajang tersebut, dirinya sempat mengeluarkan celotehan “Mama aku di TI” yang cukup ikonis, hingga dijadikan Chat Wheel in-game Dota 2. Hal ini bisa disebut sebagai sebuah “legacy” atau “peninggalan” dirinya di scene game tersebut.