Liquid Aura harus menerima nasib buruk di MPL ID S13. Setelah tak lolos playoff pada S11 dan 12, Liquid Aura akhirnya menjejaki kakinya di fase ini.

Dengan bergabungnya Yawi, harapan dan ekspektasi tinggi pun muncul. Apalagi status sang pemain yang dari PH dan eks juara dunia. Faktanya, musim mereka malah berakhir antiklimaks.

Liquid Aura takluk di tangan EVOS Glory pada laga play-ins. Skornya pun sangat telak yakni 3-0. Sempat unggul di game pertama dan kedua, Liquid Aura ter-comeback karena set-up dan teamplay EVOS yang begitu memikat.

EVOS Glory
Sumber: Dhonazan Syahputra/

Banyak juga yang mempertanyakan draft AURA. Terus memakai hero yang itu-itu saja dan tak pernah melakukan ban kepada Luo Yi Clawkun menjadi pertanyaan tersendiri.

Pada akhirnya kekalahan harus mereka terima. Terlihat menyakitkan, tapi Yawi melihat sisi positif. Menjawab pertanyaan di konferensi pers, Yawi menjelaskan beberapa hal.

Ini faktor EVOS Glory semakin kuat
Clean sweep! EVOS Glory pulangkan Liquid AURA dari playoff MPL ID S13
Pesan Yawi minta maaf soal Liquid AURA
Alasan Team Liquid MLBB gandeng AURA x ECHO, sang CEO angkat bicara

Yawi anggap Liquid Aura tak buruk-buruk amat

Yawi mungkin kecewa seperti rekan-rekannya yang lain. Tapi, dia mengambil pelajaran dari kekalahan. Roamer PH ini juga merasa Liquid Aura tak tertinggal sebegitu jauh dari tim lain.

“Menurut saya performa kami hari ini masih aman. Karena kami jika melihat game 1 cuma satu error setelah itu langsung end. Game kedua juga satu error saja di lord end. Game ketiga kami baru kalah di early,” katanya.