Performa ECHO SanFord di sepanjang M4 World Championship benar-benar sukses membuka mata banyak orang. Tak sedikit penggemar MLBB yang terkejut dengan performa yang ditunjukkan oleh player Filipina berusia 16 tahun tersebut.
Dengan usia semuda itu, SanFord telah berhasil menunjukkan kematangannya dalam bermain, bak seorang player dengan segudang pengalaman. Padahal ia baru memulai karier profesionalnya pada akhir 2021.
Profil ECHO SanFord
- Nama lengkap: Sanford Marin Vinuya
- IGN: SanFord
- Umur: 16 tahun (lahir 24 Juni 2006)
- Tim:
- Nexplay EVOS (Juni 2021-Juni 2022),
- ECHO (Juni 2022 – sekarang)
- Role: EXP laner
- Prestasi:
- Peringkat ke-4 MPL PH S8 (Nexplay EVOS),
- Runner-up MPL PH S10 (ECHO),
- Juara M4 World Championship (ECHO)
- Hero favorit: Yu Zhong
- Instagram:
Awal mula karier profesional ECHO SanFord
Pada awalnya, SanFord hanya memainkan MLBB untuk bersenang-senang. Akan tetapi kualitasnya dalam bermain berhasil tercium oleh salah satu rekan setimnya saat ini di ECHO, Yawi, untuk mengajaknya berhabung bersama tim terdahulunya, Nexplay EVOS.
“Awalnya saya memulai dengan hanya bermain di Rank. Setelah itu, Yawi memberi tahu Nexplay EVOS dan mengajak saya bergabung,” kara SanFord kepada .
Bak gayung bersambut, Nexplay EVOS pun setuju untuk menjadikan SanFord sebagai bagian dari timnya menghadapi MPL PH S8. Namun, saat itu dirinya masih menjadi player cadangan dari EXP laner utama tim, Renejay.
Pencapaian Nexplay EVOS saat itu pun terbilang cukup bagus. Mereka menjadi penghuni peringkat keempat usai disingkirkan Blacklist International yang sukses menapaki lower bracket hingga menjadi juara.
Namun, karier SanFord ternyata tidak berjalan mulus bersama Nexplay EVOS. Pada MPL PH S9, dirinya bahkan berstatus inactive karena tidak mendapat tempat di dalam tim, baik inti maupun cadangan.
Beruntung, hal ini tidak menyurutkan semangat SanFord dalam melanjutkan karier profesionalnya. Bahkan jelang MPL PH S10, dirinya mengincar hal yang lebih besar dengan mencoba menembus tim utama ECHO.
Hal ini tentu saja tidak akan mudah karena saat itu ECHO tengah membangun proyek “Super Team” dengan mendatangkan banyak pemain bintang untuk memperkuat tim, meski mengalami kegagalan di musim pertamanya.
“Ketika ECHO membuka trial untuk membentuk tim baru jelang musim berikutnya, saya berusaha untuk bisa menjadi bagian dari tim. Dan saya ternyata diterima,” kata SanFord.
Tidak diketahui, apakah bergabungnya SanFord ke ECHO ini juga dipengaruhi oleh Yawi yang sudah terlebih dahulu menjadi bagian dari tim berjuluk Purple Orcas itu atau tidak. Terlepas dari itu semua, ia langsung berhasil menjadi bagian dari tim utama.
Sejak pekan pertama MPL PH S10, SanFord berhasil menjadi pilihan utama di posisi EXP Laner mengalahkan salah satu player bintang yang ada di dalam tim, 3MarTzy. Bahkan nama player yang disebut terakhir itu dilepas ECHO sebelum tampil di M4 World Championship.
Uniknya, SanFord dan Yawi sama-sama berhasil meraih gelar juara pertamanya sepanjang karier di M4. ECHO pun menjadi satu-satunya tim juara M Series yang tidak berstatus sebagai juara MPL di negaranya.
Terkini Lainnya
Profil ECHO SanFord
Awal mula karier profesional ECHO SanFord
Hero pertama dan terfavorit ECHO SanFord saat ini